Cinta, rakus, atau tamak pada duania itu akan mencelakakan
orangnya. Orang yang rakus pada duania pasti banyak angan – angan dan melupakan
kehidupan setelah mati. Berikut ini 5 Akibat buruk yang ditimbulkan dari cinta atau
rakus pada dunia:
Kikir
Orang bijak Aceh sering mengingatkan: “Asai ka tumbon ka meu
ariet. Asai ka kaya, ka kriet” maksudnya orang kaya identik dengan sifat pelit
kerena tertipu oleh nafsu serakah yang selalu membisikkin bahwa harta akan
berkurang jika diberikan kepada orang lain.
Tidak Pernah Puas
Nafsu pada dunia membangkitkan seseorang untuk selalu
mencari kekayaan dan tidak pernah puas, hingga ia jatuh ke jurang nista dan
mati dalam keadaan lupa kepada Allah.
Cinta Hidup Mewah
Orang yang cinta dunia tidak bisa dipisahkan dari gaya hidup
glamor, seakan ia tidak akan pernah mati dan berpisah dengan hartanya. Agama
dan ilmu pengetahuan dilupakan karena keduanya dianggap memberi keuntungan sama
sekali kepada dirinya. Berzina, mabuk, dan dugem dianggap hal biasa yang harus
dinikmati dalam hidup ini.
Menderita Penyakit Jiwa
Orang yang cinta dunia sebenarnya sedang mengalami sakit
jiwa. Dalam satu hadits Rasulullah Saw. bersabda: “Barangsiapa yang dunia ini
menjadi paling besar cita – citanya maka dia tidak mendapatkan rahmat dari
Allah sedikitpun. Dan Allah akan memasukkan dalam hatinya empat perkara (empat
penyakit), yaitu: kesusahan yang tidak putus – putus selamanya, kesibukan yang
tidak ada kosongnya, merasa kekurangan yang tidak pernah merasa cukup, dan
angan – angan yang tidak ada akhirnya (HR. Ath-Thabrani)
Buta Mata Hati
Allah akan membutakan mata hati orang yang mencintai dunia
menurut ukuran kecintaannya. Orang buta hati tidak bisa melihat kebenaran dan
tidak akan terketuk hatinya saat ada yang memberi peringatan, bahkan tidak
takut sama sekali akan neraka dan huru – hara kiamat.
Billahit Taufiq
Related Posts :